Karakter Hello Kitty telah berjalan selama 40 tahun (muncul pertama kali di tahun 1974) dan kini telah memiliki penggemar hingga jutaan orang yang tersebar di seluruh dunia. Bagi Anda yang belum tahu, Hello Kitty merupakan karakter animasi kucing yang didesain secara imut dan menggemaskan.
Perusahaan pencipta karakter Hello Kitty, Sanrio, telah membangun jaringan dengan para komunitas penggemar agar dapat mengikat mereka. Salah satu jaringan yang dibangun adalah website Sanrio Town (sanriotown.com), di mana para penggemar dapat melakukan registrasi dan dapat memperoleh berbagai fasilitas, seperti surat elektronik dan platform nge-blog.
Namun sayang, baru-baru ini kabar tidak enak terdengar dari website resmi komunitas tersebut. Adalah Chris Vickery, seorang peneliti keamanan online yang menemukan 3,3 juta data penggemar yang terdaftar di situs Sanrio Town bocor di internet. Data tersebut menyediakan informasi berupa alamat email dan password, tanggal lahir, dan pertanyaan password reset.
Data ini bisa dieksploitasi lebih lanjut oleh orang yang berniat jahat. Anda tentu tahu kalau pengguna memiliki kencerungan untuk menggunakan password yang sama ketika mendaftar di berbagai situs. Bocoran dari situs Sanrio Town bisa saja digunakan untuk mengambil alih akun pengguna di situs Facebook dan Google, atau bahkan ke situs PayPal (alat pembayaran berbasis internet).
Lucunya, penggemar Hello Kitty tentu sebagian besar merupakan anak-anak. Jadi, entah apa maksud dari hacker sang pembocor database situs penggemar tersebut. Jika bukan persoalan uang, akun anak-anak bisa jadi menjadi incaran para pedofil yang mungkin saja berharap menemukan foto-foto unik dari para penggemar berusia anak-anak tersebut.
Sumber:
http://www.csoonline.com/article/3017171/security/database-leak-exposes-3-3-million-hello-kitty-fans.htmla
Leave a Reply