Mendengar nama Avast dan AVG tentunya akan mengingatkan kita tentang produk antimalware. Yap, keduanya merupakan pengembang perangkat lunak berbasis keamanan antivirus dan memberikan layanan gratis kepada para penggunanya.
Salah satu fitur yang mereka berikan adalah pengaya peramban (browser extension) yang memberikan perlindungan ketika penggunanya berselancar di internet. Ekstensi ini mencakup Avast Online Security, AVG Online Security, Avast SafePrice, dan AVG SafePrice.
Pengaya Avast Online Security dan AVG Online Security akan memperingatkan pengguna ketika mereka mengunjungi situs web yang dikenal sebagai tersangka. Adapun Avast SafePrice dan AVG SafePrice dirancang untuk perlindungan ketika berbelanja online.
Namun, ternyata pengaya tersebut tidak hanya sekedar memberikan perlindungan, namun mereka juga mengintai para penggunanya. Hal ini diekspos oleh Wladimir Palant dan dipublikasikan di blog-nya. Di sana, ia melihat bahwa jumlah data yang dikumpulkan oleh ekstensi ini lebih dari yang diperlukan atau sesuai.
Palant mencatat bahwa pengaya ini dapat mengumpulkan data jumlah tab yang tetap dibuka, situs web apa yang dikunjungi, durasi berapa lama Anda mengunjunginya, kapan Anda mengunjunginya, dan kata kunci untuk mengakses melalui mesin pencari.
Palant sejak itu memberi tahu perusahaan-perusahaan pembuat peramban yang menyediakan pengaya tersebut di dalam market-nya. Sejak itu, Mozilla telah menonaktifkan daftar ekstensi dan menyatakan bahwa mereka sedang berbicara dengan Avast sementara Opera menjawab bahwa mereka akan membatalkan penerbitannya (unpublished) dari Opera Store.
Lebih lanjut:
Palant Site’s