Seorang pria di Houston, Texas, Amerika Serikat, bernama Andy Veal mengalami luka bakar tingkat dua setelah baterai e-cigarette miliknya meledak di dalam saku celananya. Kejadian tersebut terjadi sekitar awal tahun 2018 lalu.
Peristiwa ledakan tertangkap dalam rekaman CCTV di tempat kerjanya. Andy menjatuhkan dirinya ke lantai setelah terjadi ledakan kecil di daerah saku celananya. Sial baginya, ia tidak dapat mengeluarkan baterai yang terbakar sehingga mengakibatkan tangan dan pahanya terbakar cukup parah.
“Hal itu seharusnya tidak terjadi dan saya ingin tahu mengapa hal tersebut bisa terjadi (supaya) mereka dapat mencegahnya terjadi lagi ke depannya,” katanya.
Kita sering melihat berita mengenai kecelakaan yang melibatkan meledaknya baterai. Jenis baterai lithium-ion sering dikaitkan dengan ponsel pintar dan laptop. Namun untuk rokok elektrik? Hal ini sepertinya benar-benar baru.
Andy bersyukur kejadian tersebut tidak berlangsung ketika sedang mengemudi. Trauma akan hal tersebut, ia berjanji bahwa ia tidak akan membawa baterai di sakunya lagi. Walau begitu, ia tetap akan memakai rokok elektrik karena vaping telah membantunya membuang kebiasaan merokok selama empat tahun.
Sumber:
http://abc13.com/3074416/