Banyak pihak yang mengkhawatirkan mengenai masa depan Nintendo, sehubungan dengan gagalnya perangkat Nintendo Wii U di pasaran. Beberapa games yang diluncurkan untuk perangkat tersebut sempat mendongkrak penjualan, seperti Mario Kart 8 dan Super Smash Bros, tapi jelas hal tersebut tidak banyak membantu perusahaan.
Tapi, tampaknya sekarang perusahaan bisa bernafas dengan lega. Berdasarkan laporan dari Reuters, stok nilai saham perusahaan meningkat hingga 86% sejak diluncurkannya permainan Pokemon GO. Peningkatan ini menambah nilai perusahaan hingga $15 miliar.
Trend Pokemon GO juga sepertinya masih akan terus berlanjut. Pengembang game di balik perusahaan Nintendo berencana menambahkan fitur lain agar permainan menjadi lebih menarik, seperti bertarung dengan Pokemon trainer lain, bertukar Pokemon, dan bahkan pemberian dukungan khusus di lokasi tertentu dalam permainan.
Yang menarik dari kasus Nintendo adalah, penjualan mesin console yang menjadi tulang punggung Nintendo ternyata tidak bisa terus bertahan. Perusahaan mesin console lain, semisal Microsoft (Xbox) dan Sony (Playstation) terus melakukan tekanan dengan memberikan berbagai promo dan kerja sama yang menggiurkan konsumen. Namun, Nintendo mampu menemukan celah dari bisnis software yang ternyata mampu menutup kegagalan mereka di sektor penjualan hardware.
Sumber:
http://www.reuters.com/article/us-nintendo-pokemon-stocks-idUSKCN0ZV02V