Microsoft telah memberikan ancang-ancang kepada para pengguna PC dengan sistem operasi (OS) Windows XP bahwa mereka akan menghentikan dukungan untuk OS tersebut pada April 2014 mendatang.
Ini berarti tidak akan ada pembaruan yang berhubungan dengan keamanan atau perbaikan bug yang akan dirilis oleh Microsoft. Bagi para pengguna Windows XP, apakah ini berarti pertanda kiamat?
Sebelum kita membahas persoalan kiamat atau tidak, ada baiknya kita sedikit membahas mengenai mengapa masih banyak pengguna Windows XP yang belum berpaling ke OS yang lebih modern dari Microsoft.
Umumnya pengguna Windows XP adalah mereka yang terkendala dengan hardware yang belum mendukung sistem operasi terkini, seperti Windows 7 atau 8. Biasanya PC mereka mentok di kapasitas RAM yang terlalu kecil serta masih menggunakan tipe lama (DDR). Untuk melakukan upgrade, harganya lebih mahal dari RAM tipe terkini (DDR3).
Jika Anda tipikal pengguna rumahan dan data-data yang Anda kelola tidak terlalu sensitif, Windows XP masih layak Anda gunakan. Namun, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan dalam menggunakan OS lawas tersebut. Berikut ini kami berikan tipsnya kepada Anda.
- Antivirus
Saat ini hanya antivirus Avast yang masih mendukung OS Windows XP. Mereka memberikan perlindungan hingga satu tahun ke depan saja. Alternatif lain, Anda dapat menggunakan antivirus lokal Smadav yang terbukti ampuh melindungi dari virus USB. - Kompatibilitas Aplikasi Terbaru
Gunakan aplikasi yang masih memiliki dukungan kompatibilitas yang baik dengan berkas-berkas terkini, semisal
– Microsoft Office 2007 atau Libre Office untuk pengelolaan berkas-berkas perkantoran
– Adobe Reader 11 atau Sumatra PDF reader untuk membaca berkas PDF
– VLC Player untuk memutar file-file multimedia - Atur Partisi harddisk
Partisi harddisk Anda menjadi dua bagian. Satu untuk keperluan penyimpanan data, dan satu lagi untuk data OS Windows XP. Jika terjadi masalah pada Windows, file-file Anda tidak akan hilang karena telah disimpan di partisi lain. Ubah directory folder My Document berada di drive data, semisal drive D. - Gunakan program “freeze”
Program dengan fitur freeze akan mengembalikan kondisi awal komputer, jika mengalami perubahan baik itu secara sengaja ataupun tidak sengaja (karena virus). Atur agar kondisi freeze hanya diterapkan pada harddisk tempat penyimpanan file-file sistem operasi. Salah satu software freeze gratis yang dapat Anda terapkan adalah Reebot Restore Rx. Software komersial lain yang cukup populer adalah Deep Freeze.
Kembali ke pertanyaan, apakah berbahaya atau tidak jika masih menggunakan Windows XP? Semuanya kembali pada jenis dan interaksi yang Anda lakukan dengan komputer. Yang jelas, Windows XP dinilai berbahaya bagi para bank pemilik 95% ATM yang masih menggunakan OS tersebut.