Jika Anda memperhatikan katalog spesifikasi produk-produk smartphone, Anda mungkin sering mendengar istilah Gorilla Glass, Super Amoled, IPS, dan Retina Display. Tentunya Anda akan dibingungkan dengan istilah-istilah tersebut.
Pastinya, Anda juga penasaran dengan apa beda dari masing-masing fitur lensa tersebut. Apa yang lebih baik untuk teknologi layar smartphone? Berikut ini kami akan menjelaskan beberapa istilah dari teknologi tersebut.
- Gorilla Glass
Gorilla Glass merupakan pelapis lensa yang terbuat dari alkali-aluminosilicate. Lapisan Gorilla Glass dapat berfungsi melindungi lensa dari goresan dan terjatuh. Jadi, Gorilla Glass dapat menjadi lapisan dari lensa Super Amoled atau IPS/Retina Display. - Super Amoled
Super Amoled merupakan teknologi yang dikembangkan oleh Samsung dari lensa Amoled sebelumnya. Lensa Amoled standar sendiri memiliki fitur reproduksi warna yang baik, tetap tajam di bawah sinar matahari, ringan, penggunaan daya yang lebih sedikit, serta brightness dan sharpness yang bagus. Bedanya, inovasi yang dikembangkan oleh Samsung dalam Super Amoled membuat rancangan lensa jadi lebih tipis. - IPS
IPS merupakan kependekan dari In-Place Switching yang memberikan fasilitas penglihatan yang baik dari sudut pandang yang berbeda. Selain itu, IPS mampu menampilkan resolusi tinggi namun tetap irit dalam mengkonsumsi sumber daya baterai. - Retina Display
Retina Display sebenarnya merupakan istilah dari Apple untuk layar IPS yang memiliki resolusi tinggi pada berbagai produk mereka. Kata “retina” menunjukkan bahwa aspek tinggi piksel layar iDevice mereka tidak bisa ditangkap oleh mata biasa.
Jadi kalau untuk membuat perbandingan layar smartphone, kompetisi justru mengerucut pada teknologi Super Amoled yang diwakili oleh Samsung dan IPS/Retina Dispay yang diwakili oleh Apple.
Beberapa bacaan lebih lanjut:
- http://answers.yahoo.com/question/index?qid=20111229235805AAHB5dt
- http://trixarena.com/super-amoled-vs-ips-lcd-one-better/
- http://www.nairaland.com/836519/10-types-smartphone-displays-touchscreens
