Linus Torvalds Genap Berusia 44 Tahun

Jangan harap berita ini akan menghiasi halaman website tekno terkemuka, apalagi situs IT copy paste ala media lokal . Yap, pada tanggal 28 Desember kemarin Linus Torvalds genap berusia 44 tahun.

Bagi Anda yang belum tahu, Linus Torvalds merupakan pengembang software asal Finlandia yang menciptakan proyek kernel Linux. Dari proyek kernelnya tersebut, berbagai software lain dikembangkan, seperti sistem multimedia pesawat Airbus Boeing, perangkat lift, pesawat NASA, dan bahkan smartphone Android di saku celana Anda.

Linus Benedict Torvalds lahir dari pasangan Anna Torvalds dan Nils Torvalds pada 28 Desember tahun 1969 di kota Helsinki, Finlandandia. Ia menempuh pendidikan di University of Helsinki Finlandia. Karirnya mulai menanjak ketika 22 tahun lalu ia merilis proyek kernel Linux dan membagikan kode pengembangan dalam lisensi GPL.

Semenjak saat itu, berbagai proyek yang memanfaatkan kernel Linux terus bermunculan. Puncaknya, Android dengan Samsung menjadi icon kesuksesan industri mobile mengalahkan hegemoni Nokia dan Apple untuk segmen pasar ponsel cerdas. Kini, berbagai sistem operasi mobile mulai banyak menggunakan Linux sebagai platformnya, seperti Sailfish, Meego, dan Tizen.

Di pasar desktop, Chromebook mulai menggoyang eksistensi Microsoft di pasar eropa yang kuat dengan infrastruktur cloudnya. Sementara di pasar game, Steam mulai memberikan akses kepada para pengguna Linux, dan bahkan sistem operasi terbaru mereka telah memanfaatkan distro Debian GNU/Linux.

Atas jasa proyek kernelnya tersebut, Akademi Teknologi Finlandia memberikan penghargaan Millennium Technology Prize kepada Torvalds. Penghargaan ini dapat dikatakan sekelas dengan Noble, namun untuk kategori di bidang teknologi. Happy Birthday Linus!

NB:
Pose Linus memberikan f*ck you pada gambar di atas memang benar terjadi.

Read More

Bandara Jadi Tempat Tersering Dikunjungi Pengguna Facebook Indonesia Tahun 2013

Jika Anda maniak jejaring sosial, terutama Facebook, tentunya Anda mengetahui fitur check-in. Fitur tersebut akan menandai wilayah mana yang sedang/sudah Anda kunjungi, dan Anda dapat menandai serta membagikannya ke teman-teman Anda.

Berdasarkan analisis statistik dari situs Socialbakers, Bandara Soekarno-Hatta merupakan tempat yang paling sering dikunjungi. Total sekitar 691.551 pengguna Facebook telah berada (were here) di bandara internasional itu. Di tempat kedua, Bandara Ngurah Rai telah dikunjungi oleh 256.688 orang, sementara tempat ketiga adalah Bandara Sultan Hasanuddin dengan jumlah pengunjung 160.325.

Memang akurasi pengunjung tersebut tidak 100% valid, mengingat tidak semua pengguna benar-benar memberikan data yang akurat mengenai kunjungan mereka di tempat-tempat tersebut.

Bisa saja pengguna berbohong demi alasan narsis atau apalah. Belum lagi, tidak semua pengguna Facebook akan membeberkan segala aktifitas dunia nyata mereka ke internet (tipikal pengguna introvert).

Dari 10 data tempat yang paling sering dikunjungi, hanya tiga tempat yang bukan merupakan bandara. Tempat tersebut adalah Mall Grand Indonesia, Mall Taman Anggrek, dan Plaza Indonesia. Semuanya merupakan tempat yang ada di kota Jakarta Saja.

Socialbakers sendiri merupakan situs yang menawarkan jasa pelacakan dan analisis aktifitas di berbagai situs jejaring sosial. Situs ini memberikan berbagai kategori dalam proses analisanya, termasuk dari negara, aplikasi game, hiburan, dan sebagainya. Data yang disajikan dapat berupa tabel serta diagram statistik.

Bagi Anda yang tertarik mendalami strategi marketing untuk pasar Indonesia di sosial media, Anda dapat mengunjungi situs Socialbakers di alamat http://www.socialbakers.com/facebook-statistics/indonesia

Read More