Anak-anak zaman sekarang biasanya banyak bergantung pada internet, game, dan televisi. Pemanfaatannya juga lebih banyak pada kegiatan yang tidak produktif, seperti ngobrol ga jelas atau gosip.
Di negara barat, sebagai negara dari sumber teknologi informasi itu sendiri, remaja sudah mengembangkan start-up dan menghasilkan uang yang cukup banyak.
Baru-baru ini seorang bocah di Kanada menciptakan lampu senter yang dapat menyala dengan tenaga panas tangan. Ann Makosinski, gadis berusia 15 tahun dari Victoria, British Columbia, menciptakan senter tersebut pada event Google Science Fair.
Dia tertarik mengembangkan energi dari lingkungan sekitar, dan hasilnya adalah lampu senter yang ia ciptakan. Ia menggunakan elemen Peltier tiles, yang jika salah satu sisi elemen dipanaskan dan satu sisi elemen didinginkan akan menghasilkan listrik.
Atas penemuannya tersebut Makosinski masuk ke dalam 15 orang finalis terpilih oleh Google, dan akan mendapat hadiah perjalanan ke Mountain View, California pada September mendatang. Dari 15 orang tersebut, Google akan memilih lagi pemenang dan membaginya ke dalam tiga grup. Nantinya, juara akhir akan mendapat hadiah uang sebesar $50,000 dan mendapat hadiah perjalanan ke Galapagos Islands.
Pada video berikut, Anda akan mendapatkan penjelasan sekaligus demo dari Makosinski bagaimana senter bekerja.
Sumber:
http://www.extremetech.com/extreme/160003-15-year-old-girl-invents-flashlight-powered-by-the-heat-of-your-hand