Suatu ketika, netbook pernah merajai dunia komputer. Selain digemari karena ringan, netbook dikenal memiliki harga yang jauh lebih murah ketimbang komputer jinjing pada umumnya. Awal mula menjamurnya netbook berkat inovasi briliant dari Asus dengan seri EEPC murah meriah dengan media penyimpanan SSD berukuran 4GB. Saat itu resolusinya bahkan tidak mencapai 1024 pixel.
Namun seiring menjamurnya tablet dengan prosesor x86 mini, netbook perlahan-lahan kehilangan penggemarnya. Masyarakat lebih menyukai trend layar sentuh untuk aktivitas sehari-hari. Korban paling teranyar adalah Dell Mini, dengan tidak dipajangnya lagi produk-produk ini di situs Dell.com. Sebelumnya, Acer bahkan telah melakukan kebijakan serupa dengan mengurangi produksi netbook murah karena memang tidak profitable.
